Apa Itu Extender Atau Teleconverter ?
Sumber : http://belfot.com/extender-teleconverter-lensa-canon/
Extender
atau teleconverter lensa adalah aksesoris fotografi berfungsi untuk
memperpanjang jangkauan focal length sebuah lensa. Extender/teleconverter
dipasang diantara body kamera dan lensa, dan seperti halnya sebuah lensa
memiliki elemen didalamnya sehingga bisa meningkatkan perbesaran
(magnification) sebuah lensa. Artikel ini akan menerangkan fungsi dan sifat
extender atau teleconverter untuk Canon, namun secara umum aturan dan teorinya
juga berlaku untuk lensa Nikon.
Canon
menjual dua jenis extender/teleconverter lensa, pertama adalah Canon EF 1.4x
Mark III dan kedua adalah Canon EF 2x Mark III. Kedua jenis extender ini
dirancang untuk dipakai pada lensa tele buatan Canon. Keduanya menggunakan
teknologi seperti halnya lensa agar bisa menjaga kualitas gambar supaya tidak
terlalu drop. Selain elemen optik, keduanya juga memiliki komponen elektronik
dan prosesor untuk menghubungkan komunikasi antara lensa dan body kamera. Apa
konsekuensinya? keduanya cukup mahal. Di Indonesia, kedua teleconverter ini
harganya masing-masing sekitar Rp. 4 Juta.
Fungsi Extender/Teleconverter
Seperti
sudah disebutkan di atas, extender lensa berfungsi terutama meningkatkan
jangkauan focal length
lensa tele. Saat lensa 300mm dipasang ke extender EF 2x Mark
III, maka focal length lensa secara efektif berubah menjadi 600mm. Selain itu
ada beberapa konsekuensi yang perlu anda pahami dibawah ini.
Sebagai
ilustrasi, ketiga foto ini menunjukkan bagaimana extender/teleconverter lensa
berfungsi memperjauh jangkauan focal length. Foto pertama tanpa menggunakan
extender/teleconverter lensa (lensa 300mm):
Foto dengan extender/teleconverter EF 1.4x III dan lensa 300mm:
Dengan
menggunakan extender/teleconverter EF 2x III dan lensa 300mm:
Konsekuensi Lain Sebuah Extender Lensa
Kedua
extender Canon diatas mempertahankan semua komunikasi antara lensa dan kamera,
sehingga autofokus dan IS (Image Stabilization) tetap bekerja secara normal.
Meskipun, kecepatan motor autofokus bisa berkurang. Minimum Focusing
Distance juga tidak akan terpengaruh.
Tidak
ada extender yang sempurna, dan extender apapun akan selalu mengurangi kualitas
foto secara keseluruhan.
Selain
itu, extender juga akan mempersempit aperture maksimal lensa. Extender Canon EF
1.4x III bisa mengurangi aperture maksimal sebanyak satu stop. Sementara EF 2x
III akan mengurangi aperture maksimal sebanyak dua stop. Kalau istilah stop
membuat anda bingung, silahkan baca pengertian stop dalam fotografi.
Extender Lensa dan Autofokus
Konsekuensi
dari extender yang mengurangi stop adalah berhentinya kinerja autofokus saat
aperture efektif turun dibawah limit. Di rata-rata kamera Canon, saat aperture
maksimal turun menjadi lebih kecil (angka f-nya membesar) dibawah f/5.6, maka
autofokusnya akan berhenti bekerja karena tidak cukup cahaya masuk ke sensor
sehingga kinerja autofokus terganggu. Contohnya saat dipasang di lensa 300mm
f/2.8, extender EF 2x akan menambah focal length dua kali namun mengurangi
bukaan maksimal sebanyak dua stop sehingga menjadi lensa 600mm f/5.6.
Cara
mudah memahami penjelasan diatas: saat anda memakai extender Canon EF 1.4x Mark
III, agar autofokus tetap bekerja, pastikan hanya gunakan lensa yang kompatibel
dan memiliki bukaaan maksimal f/4 atau lebih besar (f/2.8, f/2). Saat anda
menggunakan Canon EF 2x Mark III, pastikan anda memakai lensa yang kompatibel
dengan extender tersebut dan juga memiliki bukaan maksimal f/2.8 atau lebih
besar.
Extender Lensa dan Kompatibiltas Lensa Tele
Canon
Extender
lensa Canon kompatibel dengan semua lensa prime EF dengan panjang focal
135mm atau lebih panjang, serta dua lensa zoom lainnya: Canon 70-200mm dan
100-400mm.
Extender Lensa Alternatif
Kenko
membuat beberapa teleconverter (extender) baik untuk Canon maupun Nikon, dan
dirancang untuk dipakai oleh lensa EF dengan focal length diatas 100mm namun
lebih optimal dipakai diantara focal length 200 sampai 400mm. Teleconverter
Kenko harganya lebih murah, sekitar Rp 1,5 Juta dan tetap mempertahankan
komunikasi elektronis antara lensa dan kamera, sehingga autofokus dan IS/VR
tetap jalan.
« Kembali